Senin, 05 November 2012

METODE PENGALAMATAN INTERNET


Suatu alamat IP yang unik diperlukan bagi setiap komponen jaringan dan host yang berkomunikasi dengan memakai TCP/IP.Jaringan-jaringan TCP/IP biasanya dikategorikan menjadi tiga golongan utama yang sudah menetapkan ukurannya lebih dulu. Masing-masing jaringan dapat dibagi menjadi subjaringan-subjaringan yang lebih kecil oleh administrator sistem dengan memakai subnet mask untuk membagi suatu alamat IP menjadi dua bagian. Satu bagian mengidentifikasi host (komputer), bagian lainnya mengidentifikasi pemilik jaringan itu. Masing-masing host TCP/IP diidentifikasi oleh suatu alamat IP logis. Alamat IP adalah suatu alamat layer jaringan dan tidak bergantung pada alamat layer data-link (seperti suatu alamat kontrol akses media pada network interface card).
Ada beberapa pola dasar pengalamatan di Internet, yaitu untuk keperluan Web dan e-mail atau telepon Internet. Untuk keperluan Web, alamat Internet sering disebut URL (Uniform Resource Locator) dan biasanya ditulis dalam susunan : protokol://domain/direktori/file
·         Protokol untuk menentukan tata cara komunikasi yang digunakan. Protokol yang sering digunakan adalah http, https, ftp.
·         Domain merupakan nama server/komputer yang menyediakan layanan.
·         Direktori merupakan folder tempat penyimpanan informasi.
·         File merupakan yang disimpan (kadang tidak perlu dituliskan).
Untuk keperluan surat elektronik (e-mail) atau telepon di atas Internet, alamat biasanya ditulis menggunakan format : namapengguna@nama.mesin.di.internet
1.    Host
Adalah suatu komputer yang terhubung dengan jaringan yang dalam hal ini adalah Internet. Komputer ini dapat memberikan fasilitas layanan kepada jaringan yang  terhubung kepadanya.

2.    Domain
Yang digunakan untuk menentukan posisi hirarki host dari jaringan Internet. Dibawah nama domain dalam hirarki ini dimungkinkan adanya nama subdomain.
Penentuan nomor IP Address dan nama domain tidak dapat dilakukan secara sembarang, permohonan harus diajukan kepada Internet Network Information Center (InterNIC). Badan ini bukan pengelola Internet melainkan megelola pemakaian alamat IP dan nama domain.
Beberapa nama domain yang ada di Internet :
• .com untuk situs komersil
• .org untuk situs organisasi non pemerintah
• .gov untuk situs instansi pemerintah
• .sch untuk situs lembaga sekolah
• .edu untuk situs perguruan tinggi
• .net untuk situs institusi yang menyediakan layanan network
• .mil untuk situs institusi militer
• .tv untuk situs stasiun televise
Top-Level Domains (TLD)
DNS juga mengenal TLD berdasarkan negara (Indonesia: .id)
Contoh: (TLD di Indonesia)
• .co.id situs komersil
• .or.id situs organisasi
• .go.id situs instansi pem
• .sch.id situs sekolah
• .ac.id situs perguruan tinggi
• .mil.id situs instansi militer
• .web.id situs perorangan/pribadi
Karena saat ini jaringan Internet sudah mencakup banyak sekali negara, maka untuk mempermudah identifikasi lokasi host Internet ini, maka dibuat hirarki nama domain Negara :
·         id         : Indonesia
·         au        : Australia
·         ca         : Canada
·         fr         : France
·         my       : Malaysia
·         sg         : Singapura
·         uk        : United Kingdom
Subdomain
     Beberapa situs yang menawarkan beberapa layanan berbeda akan mencantumkan layanan itu pada url (alamat situs) sebagai subdomain. Contoh mail.yahoo.com layanan email dari yahoo : photos.yahoo.com (layanan penyimpanan foto dari yahoo dsb)
Contoh Domain dan Sub Domain
URL / Alamat situs TLD Domain Subdomain
• http://www.toko.baliwae.com .com Baliwae Toko
• http://www.mail.yahoo.com .com Yahoo Mail
• http://www.id.wikipedia.org .org Wikipedia Id
• http://www.indonesia.go.id .go.id Indonesia –
• http://www.jawapos.co.id .co.id jawapos –
• http://www.ipcop.web.id .web.id ipcop –
DNS Server
Ketika kita mengetikkan sebuah url di web browser untuk berkunjung ke situs tersebut, sebuah DNS Server akan bekerja menterjemahkan url tersebut menjadi alamat IP dari server situs yang dituju. Dengan adanya DNS server kita tidak perlu mengetik IP 74.125.45.100 untuk menuju ke www.google.com atau IP 69.147.114.224 untuk berkunjung ke www.yahoo.com.
3.    Addressing/ Pengalamatan (IP Address)
Tiap bangunan rumah dalam kehidupan sehari-hari, Internet juga sangat bergantung pada sistem pengalamatan. Setiap komputer di Internet memiliki satu alamat unik (yang tidak dimiliki oleh komputer lain), alamat ini berupa alamat numerik yang disebut sebagai alamat IP Address (lebih sering disebut IP). Alamat numerik ini dibagi dalam empat bagian yang dipisahkan oleh “dot” (tanda “titik”).
Contoh: 192.105.232.4
• 192 menunjukkan daerah geografis
• 105 menunjukkan organisasi atau perusahaan
• 232 menunjukkan grup computer
• 4 menunjukkan komputer yang dituju.
Setiap paket yang dikirimkan oleh protokol berisi alamat IP komputer pengirim dan alamat IP komputer penerima. Berdasarkan alamat-alamat IP ini, alat khusus yang disebut router akan mengirimkan paket-paket ini melewati Internet sampai kepada komputer tujuan.
IP Public (IP di Internet)
IP-IP yang beredar di internet merupakan IP Public. IP Public tidak ada yang sama diseluruh dunia. Bila kita berlangganan Internet misalnya dari telkom Speedy, kita akan diberikan sebuah IP public oleh ISP yang dalam hal ini adalah telkom. IP ini melekat pada router ADSL yang kita dapat dari telkom saat mendaftar, bukan pada komputer kita. Dengan IP di router inilah kita menjelajah dunia internet.
IP Private (IP di Jaringan Lokal/LAN)
Di jaringan lokal (LAN), setiap komputer memiliki IP. Alat khusus yang disebut Switch (pada jaringan kabel) atau Access Point (pada jaringan gelombang /wireless) akan mengirimkan paket-paket ini sampai kepada komputer yang dituju. Untuk mendapatkan IP di jaringan lokal kita bisa men-set-nya secara manual. Berikut adalah daftar IP private yang bisa kita berikan untuk komputer di jaringan local :
• Jaringan besar           : 10.0.0.1 hingga 10.255.255.254
• Jaringan sedang        : 172.16.0.1 hingga 172.31.255.254
• Jaringan kecil            : 192.168.0.1 hingga 192.168.255.254


Server DHCP ( Dynamic Host Configuration Protocol )
Kesulitan dalam set manual adalah bila jumlah komputer banyak akan sangat menyita waktu. Akan lebih baik bila kita men-set IP secara otomatis kita bisa menggunakan sebuah komputer yang difungsikan sebagai DHCP server . Server DHCP ( Dynamic Host Configuration Protocol ) akan memberikan IP secara otomatis pada setiap komputer yang terhubung kepadanya, tidak peduli berapapun jumlah komputer yang ada.
KESIMPULAN
Metode pengalamatan di internet sangat dibutuhkan karena untuk menghubungkan komputer-komputer dengan jaringan internet, sehingga setiap komputer memiliki alamat yang berbeda-beda dan untuk menentukan semua itu harus mengajukan permohonan ijin terlebih dulu karena tidak boleh sembarangan dilakukan. Ada beberapa pola dasar pengalamatan di Internet, yaitu untuk keperluan Web dan e-mail atau telepon Internet. Untuk keperluan Web, alamat Internet sering disebut URL (Uniform Resource Locator.
Sumber

1 komentar:

  1. bagus memberikan pemahaman bagi pemula untuk berbagai hal ttg media komikasi ol.by internet

    BalasHapus